Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Hai..
semuanya, kali ini aku masih mau ngelanjutin bahas tentang kepribadian
antisosial. Aku mau bahas apa lagi tentang kepribadian ini, di baca yaa
postingan aku..
Terbentuknya orang ansos
Secara
biologis, orang yang memiliki kepribadian antisosial ini.. terlahir
dengan beberapa unsur-unsur biologis yang mempengaruhi gimana karakter dan
perilaku yang mereka tampilkan. Orang ansos, memiliki temperament bawaan yang
bikin mereka keliatan tangguh, agresif, impulsif dan tidak punya rasa takut.
Dengan temperament ini.. yang bikin mereka mengembangkan perilaku nakal, tidak
dapat diatur dan tidak tertekan terhadap aturan. Selain itu, ada juga faktor
genetik yang memperngaruhi orang punya kepribadian antisosial. Jadi, kalo
seseorang punya ayah atau ibu dengan kepribadian antisosial… itu kemungkinan
bakal nurun juga ke anak, sangat memungkinkan anaknya juga punya kepribadian
ansos sama seperti orang tuanya.
Di
dalam otak orang ansos, juga terdapat bagian septum, hipokampus dan korteks
prefrontal yang membuat mereka mengalami penurunan kemampuan untuk menghindar
dari bahaya dan menunjukkan perilaku impulsif. Hal ini yang bikin orang ansos
keliatan tanpa rasa takut walaupun yang mereka lakukan hal-hal yang berbahaya.
Dalam hal pola asuh, biasanya orang tua yang tidak tegas.. akan membuat anak
jadi selalu mengejar keinginannya saja tanpa tau apa yang dilakukannya
merupakan hal yang berbahaya, hal yang salah atau benar.
Dari
sudut pandang psikoanalisa, orang ansos memiliki struktur kepribadian
yang didominasi oleh Id dan Super Ego yang tidak berkembang. Id yang
dikembangan oleh orang ansos, lebih mengarah pada prinsip kesenangan. Dengan
struktur kepribadian yang mereka miliki ini, orang ansos jadinya punya sedikit
hati nurani, tidak mudah cemas dan sering mencari pembenaran supaya perilaku
mereka keliatan bener atau masuk akal.
Secara
interpersonal, orang ansos menunjukkan sikap yang menentang lingkungan,
mudah tersinggung, kasar dan mudah menyerang orang yang punya niat untuk
menggagalkan niat mereka. Semua hal ini mereka lakukan supaya orang-orang mikir
2x untuk mengendalikan mereka. Selain itu, mereka juga ingin agar orang lain
hormat dan gak seenaknya sama mereka. Karakteristik yang dimunculkan orang
ansos tentang lingkungan yaitu “moralitas merupakan ilusi, kabaikan merupakan
suatu bentuk kelemahan, kepercayaan merupakan sesuatu yang naif”. Kebayang
dong, kenapa orang ansos jadi bertindak tanpa memikirkan aturan atau moral di
masyarakat. Orang-orang yang memiliki kepribadian antisosial, sering berpikir
kalo orang lain mau menyakiti atau mengeksploitasi dia. Hal ini yang bikin
orang ansos gak nyesel ketika mereka menyakiti atau mengeksploitasi orang lain.
Orang
dengan kepribadian antisosial, biasanya.. mendapatkan pola asuh yang diabaikan,
tidak dipedulikan, mengalami hal-hal yang berhubungan dengan permusuhan seperti
mengalami KDRT dan pernah mendapatkan pelecehan fisik. Dengan pola asuh yang
mereka dapatkan, anak akhirnya berpikir kalo dunia ini merupakan tempat yang
dingin dan tidak kenal ampun. Sehingga, hal ini mempengaruhi bagaimana mereka
bertindak dalam kehidupannya. Selain itu, pola asuh yang diterapkan juga tidak
menunjukkan adanya kelembutan sehingga anak tidak mendapatkan model kelembutan
di hidup dia.
Selain
itu, pola asuh yang mungkin terjadi pada orang ansos yaitu tidak ada kontrol
yang diberikan orang tua sehingga anak tidak pernah belajar untuk mengendalikan
agresi mereka secara tepat. Orang juga kemungkinan tidak konsisten dan
seenaknya memperlakukan anak mereka sehingga anak menumbuhkan rasa benci dan
sangat ingin bebas. Pola asuh yang lebih didominasi oleh kekerasan ini, yang
bikin anak belajar kalo mengintimidasi orang lain dan melakukan kekerasan bisa
dipake untuk maksa orang lain supaya mereka bisa nurut sama orang ansos.
Dari
sudut pandang kognitif, orang ansos punya keyakinan kalo mereka itu
orang yang kuat dan mandiri. Mereka juga memandang dunia sebagai tempat yang
kejam dan penuh permusuhan, sehingga penilaian mereka terhadap lingkungan
menjadi seperti “aku harus jaga diriku sendiri” dan “jika aku gak nyerang maka
aku jadi korban”. Dengan pemikiran ini yang bikin orang ansos jadi berperilaku
secara impulsif, sangat mementingkan diri sendiri dan kurang dapat memikirkan
resiko yang akan mereka hadapi.
Berdasarkan
sudut pandang teori evolusi, orang yang memiliki kepribadian
antisosial.. memfokuskan hidupnya untuk mencari kepuasan dan kesenangan mereka
sendiri. Sehingga mereka selalu mengutamakan keinginannya dan ingin segera
dipuaskan. Mereka secara aktif memuaskan keinginannya dengan cara memanipulasi
lingkungan, bertindak secar agresif dan mengintimidasi orang lain. Mereka juga
menunjukkan sikap yang mandiri karena gak percaya sama orang lain dan mereka
juga mau ngelindungi kebebasan yang mereka punya.
Oke,
teman-teman.. sekian dulu postingan aku kali ini. Semoga bermanfaat buat kalian
semua.. sampai ketemu dipostingan selanjutnya.
Referensi :
Davidson, G.C., dkk. Psikologi Abnormal.
Edisi ke-9. 2004.
Millon, T., dkk. Personality Disorder in Modern Life, Second Edition. 2000.