Just Talk and Relax

14 Agustus 2020

Diagnostic and Statistic Manual of Mental Disorders (DSM)

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatu

Hai semuanya.. di postingan aku sebelumnya yang ngebahas tentang Kepribadian, aku sedikit cerita tentang buku panduan yang biasa dipake oleh orang-orang yang mau mendiagnosis kondisi psikologis seseorang. Nah, buku itu namanya Diagnostic and Statistic Manual of Mental Disorders atau yang biasa kita kenal dengan sebutan DSM. Yuk… kepoin tentang DSM disini :)

DSM ini merupakan suatu klasifikasi gangguan mental yang dibuat berdasarkan kriteria tertentu yang dirancang untuk memfasilitasi para ahli dalam mendiagnosis gangguan mental seseorang. Jadi, bisa dibilang kalo DSM ini merupakan suatu panduan untuk membantu dalam mendiagnosa dan mengobati gangguan mental yang dialami pasien atau klien.

DSM ini pertama kali di publikasi pada tahun 1952 oleh American Psychiatric Association (APA) berdasarkan sensus-sensus yang dilakukan di RSJ dan manual psikologi angkatan darat Amerika di tahun tersebut. For your information, untuk membahas kondisi mental seseoranng merupakan sesuatu yang kompleks sehingga terkadang gangguan mental itu tidak selalu berhubungan dengan gangguan tunggal saja. Artinya, terkadang ganguan mental yang dialami seseorang gak cuma satu gangguan mental saja tapi juga berhubungan dengan kondisi-kondisi mental lainnya. Karena hal inilah, akhirnya tim DSM dan lembaga-lembaga terkait.. terus-menerus melakukan upaya untuk memberikan gambaran karakteristik gangguan mental yang dialami seseorang secara akurat. Inila alasan kenapa DSM itu terus berevolusi sampai sekarang.

DSM dibuat dengan memasukkan berbagai perspektif didalamnya seperti perspektif biologis, psikodimanika, kognitif, interpersonal dan keluarga. Tujuan semua perspektif ini, untuk membantu para ahli dalam mengkomunikan karakteristik gangguan mental yang dialami pasien atau klien mereka. DSM biasanya dipake sama semua ahli yang berhubungan dengan kejiwaan seperti dokter, psikolog, praktisi dan peneliti di bidang kesehatan mental.

Untuk saat ini, tim DSM dan teman-temannya.. udah ngeluarin DSM sampe 5 edisi. DSM 5 ini terbit pada tanggal 18 Mei 2013. Dalam DSM 5 ini ada 3 bagian yaitu bagian I, II dan III. Di bagian I, isinya pengenalan dasar tentang DSM 5 itu sendiri seperti tujuan dan isi dari DSM 5, memberikan gambaran dan cara menggunakan DSM 5. Di bagian II, ada penjelasan tentang macam-macam gangguan mental dan pengelompokannya. Di bagian II inila, kalian bisa menuin semua gangguan mental dan penjelasannya.. ini yang dipake buat mendiagnosis gangguan mental yang dialami seseorang itu termasuk dalam gangguan mental apa. Di bagian III, isinya tentang penelitian dan alat ukur yang digunakan untuk mengembangkan diagnosis yang lebih akurat di masa depan. Dibagian terakhir, ada lampiran yang isinya bermacam-macam seperti perubahan yang dilakukan dari DSM IV ke DSM 5, glosarium dan kode-kode yang berhubungan dengan gangguan mental dalam DSM 5 ini.

Jadi, di DSM 5 ini udah komplit banget yaa teman-teman dan ini kemungkinan bakal terus berevolusi karena ilmu pengetahuan yang terus berkembang dan kondisi psikologis yang semakin bermacam-macam bentuknya sehingga DSM ini diharapkan dapat terus menjadi panduan dalam memberikan gambaran mengenai gangguan mental secara akurat.

Oke teman-teman, sekian dulu postingan aku kali ini.. sampai ketemu di postingan selanjutnya.

Referensi :

Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition. 2013.

https://id.wikipedia.org/wiki/Manual_Diagnostik_dan_Statistik_Gangguan_Mental

 

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Cari Blog Ini

Popular Posts

Copyright © Coklat Panas | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com